Derita Usang Derita Usang
-
- Arts
podcast cerita masa lalu aja sih, kalau suka sila nikmati, kalau ga ya ga usang...
-
20120330 - Soal Pertengkaran
Saya maunya begini, Anda maunya begitu
Menurut saya begini, menurut Anda begitu
Saya pikir begini, Anda pikir begitu
Saya lebih nyaman begini, Anda lebih nyaman begitu
Saya ingin ke kiri, Anda ingin ke kanan
Saya ingin ke pantai, Anda ingin ke gunung
Saya ingin daging, Anda ingin sayur
Saya ingin maju, Anda ingin mundur
Saya benci merah, Anda cinta merah
Saya suka metal, Anda kutuk metal
Saya hina segitiga, Anda dewakan segitiga
Saya puja hal spontan, Anda jauhi hal spontan
Hanya satu persamaan kita,
Sama-sama tak suka ngobrol banyak -
20120321 - Soal Bunga Tidur
Tak seperti biasanya, semalam tidur sungguh nyenyak, suhu udara, kondisi badan, perasaan, semuanya berada di posisi yang paling tepat. Nikmat sekali.
Di tengah-tengah kenyenyakan, saya melihat sebuah rumah, indah sekali. Dari semua rumah yang pernah saya lihat di alam semesta, tak ada yang seperti ini. Kesederhanaan dan keunikannya, membuat dia berbeda dengan yang lainnya. Wah, sungguh karya yang apik.
Sayangnya saya tidak masuk ke dalam rumah itu, saya cuma terpana dan menganga di depan pagar, kagum luar biasa terhadapnya.
Namun, jika saya dapat memilikinya, akan saya rawat dia. Rumput di pekarangan rumah disiram dan dipotong secara rutin. Langit-langit tak akan dibiarkan menjadi sarang hewan. Saya akan naik ke atap untuk mengganti genteng yang bocor. Saya cat lagi dinding yang kusam.
Selama memberikan kenyamanan, tak akan saya rubah dia. Begitu saja sudah cantik, pas dengan hati saya. Ahh, rumah idaman, sampai bertemu lagi di lain kesempatan. -
20120319 - Soal Prasangka
Menduga, memperkirakan seseorang berperilaku sesuatu dengan dasar kebiasaan masa lampau. Insting berimajinasi secara liar, membikin cerita sendiri dalam benak. Bisikan kolega sering kali memperburuk keadaan.
Mereka-reka, mengaitkan cerita satu dengan lainnya, memecahkan teka-teki yang membuat penasaran. Sedikit pun, sangat tidak nyaman dalam posisi seperti ini.
Karena prasangka, hal kecil tiba-tiba menjadi rumit dan sulit diselesaikan. Tak jarang manusia nekat merusak masa depan, gara-gara prasangka. Bahkan, sejumlah surat kabar, memuat berita buruk yang disebabkan persoalan sepele itu.
Prasangka, sifat alami manusia yang haus rasa ingin tahu. Tidak buruk jika kita pandai mengelolanya. Saya pikir forum komunikasi -dari hati ke hati- merupakan sarana yang hendaknya dijadikan peluang emas untuk mengatasi dampak negatif prasangka.
Bicara apa adanya rasanya tak terlalu sulit dilakukan. Meski jujur kerap menyakitkan, tapi lebih baik dari pada berbohong. Bukankah setiap niat baik selalu membawa ke akhir yang baik pula?
Bertindak tentu lebih bijak ketimbang diam saja. Seorang bijak berkata, meski tidak mudah, hidup ini tetap sederhana. Hmm, seandainya semua orang berpikir seperti saya. -
20120313 - Soal terdesak
Hasil akhir memang keputusan yang di atas, yang penting jalan aja dulu. Menyenangkan betul 2 hari ini, semua rencana berjalan mulus tanpa hambatan, bahkan dapat bonus. Syukur lah.
Cukup bermodal kemauan yang besar aja dan berani ambil keputusan. Semuanya dipertaruhkan, ah masa bodo deh, asal yakin lah.
Tindakan adalah kuncinya, jangan takut salah, toh yang dihadapi manusia-manusia juga, kalau emang niatnya bener, selalu ada jalan.
Hihi… -
20120309 - Soal Harapan
Mengerjakan semua secara baik, sentuhan hati percantik karya, membikin mata terus berbinar melihatnya. Kesabaran sekali lagi memberikan dampak menyenangkan. Himpitan dan penantian panjang lumerkan benteng ujian.
Meski hanya secuil, tunas hijau yang baru muncul dalam perangkakan, rasanya memberi sandaran yang sungguh nyaman. Ruh kehidupan tiba-tiba menampak lebih tegas, otak terasa lebih jernih berpikir, raga mendadak ringan seperti melayang, dan semua orang terlihat tersenyum dan berseri-seri. Indah sekali.
Terima kasih, paling tidak untuk hari ini. -
20120229 - Soal Adiksi
Dunia coba-coba sekali lagi selalu memberikan pengalaman-pengalaman baru yang menarik. Keindahan masa lampau seolah kembali terkuak dalam bentuk baru. Ah.. Kenyamanan memang membikin raga seperti melayang di udara.
Sejak awal, saya tau kalau terlalu larut maka akan jatuh ke lobang yang sama. Tapi buayan si pembawa nikmat tak mampu dibendung. Merasuk dan menyebar hingga ke ulu hati. Badan yang sebelumnya hampir tegap, kembali terbujur kaku tak berdaya. Sebuah ironi ketika kebutuhan dan keinginan bertentangan.
Menyesal? Saya pikir tak perlu, semua sudah terjadi, risiko ini cuma bagian kecil dari proses perjalanan. Saya tak akan kalah, sandungan lalu berhasil dilewati, begitu pula yang ini.