41 min
Kitab Tajul Arus bersama Ustadz Bayu 25-08-2022 - original Jagad Shalawat
-
- Islam
Pengajian rutin setiap pekan. Majelis Ta'lim dan Dzikir Jagad Shalawat
CATATAN NGAJI MALAM JUM’AT
KITAB TAJUL ARUS
Syaikh Ibnu Athaillah As-Sakandari
Kamis, 25 Agustus 2022
Mu’allim : UST. BAYU CANDRA S.
Hati ibarat muara air. Apabila ingin membersihkannya, maka mulailah dari membersihkan saluran-saluran air yang menuju kepadanya.
Apabila hati ingin bersih, maka bershikanlah anggota tubuh kita dari dosa dan maksiat. Karena apa saja yang dilakukan anggota tubuh pasti akan berpengaruh kepada hati.
Jika hati ingin bersih, jagalah lisan dari ghibah dan namimah (adu domba), serta berkata-kata kotor, jagalah mata dari memandang yang tidak halal, jagalah mata dari suka memandang barang-barang mewah, dan jangan sekali-kali memandang remeh orang lain.
Jika hati ingin bersinar ada empat hal yang harus dipenuhi; makan makanan yang halal, perbanyak berdzikir kepada Allah, membaca Al-Qur’an setiap hari, dan menjaga mata dari memandang yang haram, yang makruh, maupun yang mubah.
Jika kamu bercermin dan cermin itu memantulkan bayanganmu yang jelek. Jangan buru-buru mengatakan bahwa cermin itu telah rusak, tapi bisa jadi memang wajahmu sendiri yang buruk.
Jika hati dan perilakumu belum baik, jangan buru-buru menyalahkan majelis atau tempatmu mengaji. Bisa jadi kamu sendiri yang tidak istiqomah dan bersungguh-sungguh. Majelis itu tempat untuk mengkilapkan hati, tapi yang bisa membersihkannya hanya usahamu sendiri.
Jangan salahkan gurumu apabila kamu belum baik, tapi salahkanlah dirimu sendiri yang tidak bersungguh-sungguh mengikuti petunjuknya.
Wallahua’lam bish shawab
Pengajian rutin setiap pekan. Majelis Ta'lim dan Dzikir Jagad Shalawat
CATATAN NGAJI MALAM JUM’AT
KITAB TAJUL ARUS
Syaikh Ibnu Athaillah As-Sakandari
Kamis, 25 Agustus 2022
Mu’allim : UST. BAYU CANDRA S.
Hati ibarat muara air. Apabila ingin membersihkannya, maka mulailah dari membersihkan saluran-saluran air yang menuju kepadanya.
Apabila hati ingin bersih, maka bershikanlah anggota tubuh kita dari dosa dan maksiat. Karena apa saja yang dilakukan anggota tubuh pasti akan berpengaruh kepada hati.
Jika hati ingin bersih, jagalah lisan dari ghibah dan namimah (adu domba), serta berkata-kata kotor, jagalah mata dari memandang yang tidak halal, jagalah mata dari suka memandang barang-barang mewah, dan jangan sekali-kali memandang remeh orang lain.
Jika hati ingin bersinar ada empat hal yang harus dipenuhi; makan makanan yang halal, perbanyak berdzikir kepada Allah, membaca Al-Qur’an setiap hari, dan menjaga mata dari memandang yang haram, yang makruh, maupun yang mubah.
Jika kamu bercermin dan cermin itu memantulkan bayanganmu yang jelek. Jangan buru-buru mengatakan bahwa cermin itu telah rusak, tapi bisa jadi memang wajahmu sendiri yang buruk.
Jika hati dan perilakumu belum baik, jangan buru-buru menyalahkan majelis atau tempatmu mengaji. Bisa jadi kamu sendiri yang tidak istiqomah dan bersungguh-sungguh. Majelis itu tempat untuk mengkilapkan hati, tapi yang bisa membersihkannya hanya usahamu sendiri.
Jangan salahkan gurumu apabila kamu belum baik, tapi salahkanlah dirimu sendiri yang tidak bersungguh-sungguh mengikuti petunjuknya.
Wallahua’lam bish shawab
41 min