Ruang Kecil aisyahwn_

Mungkin aku lupa kalau kita ini hanya manusia yang berperan sesuai porsinya :')

Hidup bukanlah sebuah perlombaan yang selalu di tentukan siapa pemenangnya dan siapa yang kalah bukan ? Karena nggak semua hal bisa di ukur dengan parameter angka.

Jika semesta mengizinkan. Suatu saat nanti, akan ada fase dimana kita bertemu di persimpangan. Mungkin saat itu kita tidak bertegur sapa, hanya menyajikan senyum sebagai pertanda ternyata segalanya lebih baik dari yang sebelumnya. Kemudian kita akan sama - sama paham bahwa bukan perjalanan jika semua harus sesuai dengan perencanaan.

Perihal level seseorang bisa di lihat dari pembahasannya. Mau sampai kapan pembahasan kita itu - itu aja ? Hemmm, sebenernya gapapa sii. Namanya manusia memang punya keterbatasan. Rehat sejenak luruskan niat, siapkan kembali misi untuk mencapai visi. Bukankah tanggung jawab kita lebih besar daripada waktu yang kita miliki ?

Menyesal kerap di jadikan topik paling hangat di akhir cerita. Menyesal karena harus menerima kenyataan bahwa aku memang bukanlah tujuanmu. Mungkin, sadarku perlu jalan bukan lagi sekedar sabar. Untuk itu, mari tutup lembaran lama dan membuka lembaran baru.

Sekarang, memang ceritanya sudah bukan tentang kita. Gapapa, karena usainya kata kita juga termasuk dalam rencana Tuhan bukan ? Saat satu rencana telah selesai, tandanya kita akan memulai bab baru dimana bertemu dengan Rencana Tuhan yang lain.