Ruang Sejarah Ilham Maulana
-
- History
-
Meneguk butiran hikmah dari samudera sejarah. Menyibak berbagai bukti dari lembaran histori.
-
Eps 13. Revolusi Arab, Bocornya Perjanjian Sykes-Picot, dan Jatuhnya Hijaz ke Tangan Keluarga Saud
Dalam posisi terpojok, Syarif Husein mendeklarasikan Revolusi Arab pada 1916 menuju Syam di bawah komando Amir Faisal, putranya. Rusia Bolshevik membocorkan naskah rahasia Perjanjian Sykes-Picot yang menggemparkan dunia Islam. Amir Faisal justru mempersilakan Barat menduduki tanah Syam, miris! Pasca jatuhnya Hijaz, Abdul Aziz menjadi penguasa tunggal di Semenanjung Arabia dan mendirikan Kerajaan Arab Saudi pada 1932.
-
Eps 12. Meletusnya PD I hingga Korespondensi Husein-McMahon
Terlepas dari banyaknya spekulasi, Utsmani memilih ikut serta pada PD I bersama Jerman di Blok Sentral. Syarif Husein dan Abdul Aziz bin Saud bersaing meyakinkan Inggris sebagai anteknya di Semenanjung Arabia. Hasrat Syarif Husein saat Korespondensi yang mendambakan Kekhilafahan dan wilayah Arab ditolak Inggris mentah-mentah. Abdul Aziz maju menjadi kandidat terkuat.
-
Eps 11. Italia Tumbang di PD II, Kabar Gembira Bagi Rakyat Libya
Ekspansi Prancis yang semakin massif membuat negara-negara Eropa bergegas mengadakan perjanjian. Banco Di Roma dan delegasi Misionaris merupakan senjata andalan Italia di Libya. Garda terdepan melawan penjajahan dipimpin oleh Tarekat Sanusiyah dan Sang Singa Padang Pasir, Omar Mukhtar. Kekalahan telak di PD II memaksa Italia segera angkat kaki dari Libya.
-
Eps 10. Kegagalan Strategi Politik Divide ét Impera, Sebab Pupusnya Harapan Prancis di Maroko
Langkah Prancis untuk mendapat legitimasi dari Inggris, Italia, dan Spanyol membuat Kaisar Jerman William II gusar. Solidnya Inggris-Prancis membuat Jerman putus asa. Pengasingan Sultan Maroko Muhammad V membuat perlawanan rakyat semakin gencar. Gagalnya upaya adu domba antara Suku Barbar dengan Bangsa Arab mempercepat minggatnya Prancis dari Maroko.
-
Eps 9. Tunisia, Bukti Keunggulan Prancis atas Italia
Demi mewujudkan Imperium raksasanya, Prancis menggunakan berbagai manuver untuk dapat menguasai Tunisia yang juga menjadi sasaran Inggris dan Italia. Naasnya, Bey Muhammad justru menyambut mereka dengan dalih modernisasi. Pasca Traktat Berlin 1878, Inggris mengakui kekuasaan tunggal Prancis di Tunisia. Italia yang murka segera bersekutu dengan Jerman. Kekalahan Prancis pada permulaan PD II membuat semangat perlawanan menguat, berujung pada kemerdekaan Tunisia.
-
Eps 8. Kesewenangan Prancis dan Jerih Payah Rakyat Aljazair Meraih Kemerdekaan
Akibat embargo yang diberlakukan Eropa semenjak meletusnya Revolusi Prancis, negara yang disebutkan terakhir terpaksa mengimpor gandum dari Aljazair untuk memasok kebutuhan pangannya. Namun kesewenangan Prancis memicu amarah rakyat Aljazair yang berujung pada pendudukan. Usaha gerakan perlawanan akhirnya berbuah Persetujuan Évian yang mengandung kemerdekaan Aljazair.