Podcast Zam Azzam Abdurrahman

Episode ini berisi tentang lembaga penyiaran di indonesia dan format penyiaran televisi. Lembaga Penyiaran di Indonesia
1. Lembaga Penyiaran Publik
2. Lembaga Penyiaran Swasta
3. Lembaaga Penyiaran Komunitas
4. Lembaga Penyiaran Berlangganan

Format Penyiaran Televisi
1. Berita Keras ( Hard News)
2. Feature
3. Infotaiment
4. Current Affair
5. Dokumenter
6. Reality Show
7. Talk Show
8. Drama ada 2 yaitu Sinetron dan Film
9. Game Show
10. Musik

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh Kawan,
Perkenalkan nama saya Azzam Abdurrahman prodi Ilmu Komunikasi fakultas Komunikasi dan Informatika Universitas Muhammadiyah Surakarta. Disini saya akan sedikit berbagi ilmu dengan kawan-kawan semua tentang Manajemen Media Penyiaran Televisi yang diambil dari buku Manajemen Media Massa karya bapak Fajar Junaedi.
Kita mulai ya kawan, awal mula televisi ada karena sumbangsih dari 2 tokoh yaitu Vladimi K. Zworykin mempatenkan tabung gambar televisi yang di dalamnya terdapat iconoscope pada tahun1923 dan Philo Faswordth mengembangkan sistem dan mempatenkan tabung disektor (dissector tube)empat tahun setelah itu. Dari sini penyiaran televisi mulai berkembang di Amerika walaupun sempat mengalami kemunduran karena krisis yang melanda Amerika setelah perang dunia 1. Penyiaran pertama di Amerika dipelopori oleh perushaan NBC yang menyiarkan pembukaan pameran televisi walaupun siarannya terbatas. Bukan hanya di Amerika saja, Pemerintah Jerman mengawali menyiarkan layanan siaran televisi non eksperimental pada tahun 1935. Di Inggris, siaran British Broadcasting Corporation (BBC) diawali beberapa tahun kemudian. Sedangkan di indonesia penyiaran televisi dipelopori dengan didirikannya stasiun televisi pertama yaitu TVRI tahun 1960-an yang digunakan untuk menyiarkan peneyelenggaraan Asian Games IV . Setelah itu penyiaran televisi mengalami stagnan karena televisi hanya dijadikan perangkat negara dan pihak swata tidak diperbolehkan mendirikan stasiun televisi. Tetapi pada tahun 1987, muncul stasiun televisi pertama yaitu RCTI walaupun siarannya masih terbatas untuk yang memilki decoder. Stasiun televisi tersebut muncul setelah mendapat ijin melalui Surat Keputusan menteri Penerangan tanggal 20 Oktober 1987 bernomor 190/A/Kep/Menpen tentang Siaran Saluran Terbatas (SST). Karena mendapat sambutan hangat dari masyarakat RCTI pun semakin mengudara dan berkembang. Hal ini mengakibatkan munculnya satu persatu stasiun televisi swasta mulai dari SCTV sampai yang lainnya. Teknologi televisi ini semakin hari semakin berkembang hingga masa digital saat ini.
Bukan hanya itu saja kawan, apa lagi sih ? dalam pertelevisian terdapat struktur dan posisinya. Stukturnya pertama Bagian teknik harus memiliki kompetensi untuk menghadapi perkembangan teknologi yang digunakan dalam penyiaran televisi. Jika diperlukan pembelian peralatan penyiaran televisi yang baru, bagian inilah yang mengetahui peralatan apa saja yang seharusnya diperbaharui. Mereka juga harus mampu melakukan pemasangan (instalasi) peralatan yang ada. Kedua bagian program siaran Bagian ini mengemban tugas untuk menyuguhkan program acara bagi khalayak. Untuk itu, bagian ini harus mampu melakukan penataan program siaran agar sesuai dengan khalayak. Selanjutnya adalah divisi pemasaran dan penjualan program televisi (sale-marketing). Bagian ini memiliki tugas untuk menjual program-program yang dimiliki stasiun televisi pada pengiklan. Dan yang terakhir Bagian administrasi Sebagaimana namanya, bagian ini mengemban tugas dalam fungsi-fungsi organisasi yang berkaitan dengan fungsi administrasi. Fungsi administrasi ini meliputi tanggung jawab pada pengelolaan sumber daya manusia, pembukuan, pembayaran gaji dan pengelolaan anggaran. Selain itu, fungsi administrasi yang lain adalah mengurus perizinan dan menjalin kerjasama dengan pihak-pihak eksternal .
Demikian yang bisa saya utarakan kawan, semoga dapat bermanfaat bagi saya khususnya dan bagi kawan-kawan pendengar pada umumnya.
Sampai bertemu di potcas berikutnya…. Kalau ada
Barakallahufiikum
Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarkatuh

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh Kawan,
Perkenalkan nama saya Azzam Abdurrahman prodi Ilmu Komunikasi fakultas Komunikasi dan Informatika Universitas Muhammadiyah Surakarta. Disini saya akan sedikit berbagi ilmu dengan kawan-kawan semua tentang Manajemen Media Penyiaran Televisi yang diambil dari buku Manajemen Media Massa karya bapak Fajar Junaedi.
Kita mulai ya kawan, awal mula televisi ada karena sumbangsih dari 2 tokoh yaitu Vladimi K. Zworykin mempatenkan tabung gambar televisi yang di dalamnya terdapat iconoscope pada tahun1923 dan Philo Faswordth mengembangkan sistem dan mempatenkan tabung disektor (dissector tube)empat tahun setelah itu. Dari sini penyiaran televisi mulai berkembang di Amerika walaupun sempat mengalami kemunduran karena krisis yang melanda Amerika setelah perang dunia 1. Penyiaran pertama di Amerika dipelopori oleh perushaan NBC yang menyiarkan pembukaan pameran televisi walaupun siarannya terbatas. Bukan hanya di Amerika saja, Pemerintah Jerman mengawali menyiarkan layanan siaran televisi non eksperimental pada tahun 1935. Di Inggris, siaran British Broadcasting Corporation (BBC) diawali beberapa tahun kemudian. Sedangkan di indonesia penyiaran televisi dipelopori dengan didirikannya stasiun televisi pertama yaitu TVRI tahun 1960-an yang digunakan untuk menyiarkan peneyelenggaraan Asian Games IV . Setelah itu penyiaran televisi mengalami stagnan karena televisi hanya dijadikan perangkat negara dan pihak swata tidak diperbolehkan mendirikan stasiun televisi. Tetapi pada tahun 1987, muncul stasiun televisi pertama yaitu RCTI walaupun siarannya masih terbatas untuk yang memilki decoder. Stasiun televisi tersebut muncul setelah mendapat ijin melalui Surat Keputusan menteri Penerangan tanggal 20 Oktober 1987 bernomor 190/A/Kep/Menpen tentang Siaran Saluran Terbatas (SST). Karena mendapat sambutan hangat dari masyarakat RCTI pun semakin mengudara dan berkembang. Hal ini mengakibatkan munculnya satu persatu stasiun televisi swasta mulai dari SCTV sampai yang lainnya. Teknologi televisi ini semakin hari semakin berkembang hingga masa digital saat ini.
Bukan hanya itu saja kawan, apa lagi sih ? dalam pertelevisian terdapat struktur dan posisinya. Stukturnya pertama Bagian teknik harus memiliki kompetensi untuk menghadapi perkembangan teknologi yang digunakan dalam penyiaran televisi. Jika diperlukan pembelian peralatan penyiaran televisi yang baru, bagian inilah yang mengetahui peralatan apa saja yang seharusnya diperbaharui. Mereka juga harus mampu melakukan pemasangan (instalasi) peralatan yang ada. Kedua bagian program siaran Bagian ini mengemban tugas untuk menyuguhkan program acara bagi khalayak. Untuk itu, bagian ini harus mampu melakukan penataan program siaran agar sesuai dengan khalayak. Selanjutnya adalah divisi pemasaran dan penjualan program televisi (sale-marketing). Bagian ini memiliki tugas untuk menjual program-program yang dimiliki stasiun televisi pada pengiklan. Dan yang terakhir Bagian administrasi Sebagaimana namanya, bagian ini mengemban tugas dalam fungsi-fungsi organisasi yang berkaitan dengan fungsi administrasi. Fungsi administrasi ini meliputi tanggung jawab pada pengelolaan sumber daya manusia, pembukuan, pembayaran gaji dan pengelolaan anggaran. Selain itu, fungsi administrasi yang lain adalah mengurus perizinan dan menjalin kerjasama dengan pihak-pihak eksternal .
Demikian yang bisa saya utarakan kawan, semoga dapat bermanfaat bagi saya khususny dan bagi kawan-kawan pendengar pada umumnya.
Sampai bertemu di potcas berikutnya…. Kalau ada
Barakallahufiikum
Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarkatuh