Pdt. Yahya Mulyono Jahja Muljono

Renungan Sebelum Tidur

Mazmur 91:1-2 (TB) Orang yang duduk dalam lindungan Yang Mahatinggi dan bermalam dalam naungan Yang Mahakuasa
akan berkata kepada TUHAN: "Tempat perlindunganku dan kubu pertahananku, Allahku, yang kupercayai."

04.09.2020 (hari 248)
PENEBUSKU HIDUP

Ayub 19:25-26 (TB) Tetapi aku tahu: PENEBUSKU HIDUP, dan akhirnya Ia akan bangkit di atas debu. Juga sesudah kulit tubuhku sangat rusak, tanpa dagingku pun aku akan melihat Allah,

Menghadapi masalah, kebanyakan orang akan meratapi miliknya yang hilang dan memohon agar TUHAN mengembalikan keadaan seperti sedia kala. Ayub justru berpikir kebalikannya; Ayub justru mengatakan (meski semuanya hilang), ada yang tak hilang dari hidupnya: PENEBUSnya. Dan yang tidak hilang adalah hal yang rohani atau Surgawi yang jauh lebih berharga dari semua miliknya yang hilang.

Dengan mantap Ayub menyatakan bahwa Penebusnya hidup, Penebusnya tetap tegak di atas bumi sehingga dia pun yakin akan tetap berdiri tegak sekalipun ia sudah tak lagi punya harta, keluarga, dan kesehatan.

Keyakinan yang langka namun sangat berharga ini patut kita teladani sehingga kita mampu bertahan seperti Ayub dan kemudian menerima PEMULIHAN dan BERKAT dua kali lipat. Ayub 42:12a TUHAN memberkati Ayub dalam hidupnya yang selanjutnya lebih dari pada dalam hidupnya yang dahulu;

03.09.2020 (hari 247)
ARTI BERKAT TUHAN (2)

Amsal 10:22 (TB) Berkat TUHANlah yang menjadikan kaya, susah payah tidak akan menambahinya.


2. Berkat adalah semua pemberian dari Tuhan.
Pemberian dalam bentuk apa saja ? dalam bentuk BERKAT JASMANI yaitu materi, talenta, kesehatan, kekayaan, dan lainnya (Amsal 10:22; Yoel 2:22-27; Ul.28:1-14); dan BERKAT ROHANI, yaitu kabar baik (Injil) dan Kristus (Roma 15:29; Ef.1:3) dan semua karunia yang dijanjikan oleh Tuhan kepada kita melalui Kristus (KPR.3:25; Luk.24:50).

Seringkali kekayaan materi dalam dunia ini diperoleh melalui kejahatan dan keserakahan sehingga dengan demikian tidak berasal dari Tuhan (Amsal 10:22). Kekayaan sejati terdiri atas berkat yang berasal dari Tuhan. Dan jika berkat itu berasal dari Tuhan, maka berkat itu tidak akan menambahkan kesusahan baginya. Proverbs 10:22 (KJV) The blessing of the LORD, it maketh rich, and he addeth no sorrow with it.

Dan harus diingat jika berkat itu bersumber dari Tuhan, maka Tuhan adalah Pemiliknya, sedangkan kita hanyalah pengelola. Karena itu Tuhan memakai kita menjadi penyalur berkat Tuhan.

02.09.2020 (hari 246)
ARTI BERKAT TUHAN

Ayub 1:10 (TB) Bukankah Engkau yang membuat pagar sekeliling dia dan rumahnya serta segala yang dimilikinya? Apa yang dikerjakannya telah KAUBERKATI dan apa yang dimilikinya makin bertambah di negeri itu.

Dalam mengartikan berkat Tuhan tidak sedikit orang yang mengartikan berkat itu secara sempit sebagai kekayaan material yang berkelimpahan. Apakah benar demikian?

Apa Arti BERKAT menurut Alkitab?

1. BERKAT adalah kekuatan yang Tuhan berikan bagi kita
(Ayub1:10-11). Ayub adalah orang yang sangat diberkati Tuhan, karena ia orang yang saleh, jujur, takut akan Tuhan, dan menjauhi kejahatan. Namun ketika Iblis diijinkan Tuhan mengambil semua kekayaannya dan membuat hidup Ayub menderita, apakah kita menyebut Ayub sebagai orang yang tidak diberkati Tuhan? Dalam penderitaan yang dialaminya itu membawanya kepada pengenalan yang benar akan TUHAN (Ayub 42:5). Ayub diberi kekuatan untuk memahami dan sekarang ia mengenal bukan kata orang, tetapi perjumpaan pribadinya dengan Tuhan, itu adalah berkat Tuhan.

Berkat tak selalu berupa uang, emas, atau banyaknya investasi kita. Berkat adalah ketika kita tetap kuat dalam keadaan yang melemahkan, mampu bersyukur ketika tidak mempunyai apa-apa, mampu tersenyum saat diremehkan, dan tetap taat kepada Tuhan walaupun terpuruk.

(Bersambung)

Salam Sejahtera,
@pdt.yahya.m

Puji Tuhan Saudaraku, jika hari ini kita masuk di bulan September, dan tidak kebetulan tema bulan ini adalah PEMULIHAN BERKAT TUHAN, justru di tengah masa pandemi dan resesi global. Tentu kita terus berdoa agar pemulihan terjadi di negeri ini, sehingga Covid19 bisa segera diatasi dan roda perekonomian berjalan normal kembali. Jika kita ingin mengalami PEMULIHAN syarat utamanya adalah PERTOBATAN yang sungguh-sungguh.