Selembar Buku Adhika Pramudhia Kirana

Pandemi melesukan berbagai lini. Mulai dari pendidikan, ekonomi, hingga sosial-politik. Mengeluh takkan menyelesaikan masalah, hanya mereka yang bertekad baja yang menjadi pembawa solusi ditengah keruhnya negeri. Arus informasi tersebar begitu derasnya, seringkali kita dijebak oleh jerat hoax dan tuduhan tak berdasar.

Mari berpikir lebih sehat, lebih waras, lebih ilmiah, dan tentu saja lebih adil. Kemerdekaan bukan sesuatu yang sederhana, ia adalah buah hasil karya para pendiri bangsa. Tugas kita? Yang jelas, tak cukup sekedar menikmati dan berleha-leha. Cita-cita perjuangan masih panjang, apa yang sudah kita kontribusikan?

Pemuda adalah penggerak perubahan dan dari pandemi ini kita “dipaksa” untuk berubah. Perubahan atas nilai-nilai lama yang mungkin masih mengungkung kita pada rasa takut, takut memulai hal baru, takut berkarya, atau takut keluar dari zona nyaman. Sebagai pelajar yang tentu saja bagian dari pemuda, saya hendak bercerita membagikan berbagai pengalaman dan pandangan saya atas banyak hal yang sudah kita lewati selama pandemi ini.

Enam bulan bukan waktu yang sebentar. Berbagai kesulitan, hambatan, hingga terobosan terus bermunculan seiring adaptasi insan yang terus menerus berkembang. Para pelajar inilah yang kelak menjadi penerus bangsa, agar eksistensi mereka selalu kuat maka mereka harus pantang menyerah menghadapi berbagai problematika. Cerita kemerdekaan kali ini adalah secuil kisah dariku yang seorang pelajar. Beragam dinamika selama pandemi terus menempa diri agar aku, kamu, kita menjadi pribadi yang lebih kreatif, inovatif, dan juga mandiri dari waktu ke waktu.

Simak #CeritaKemerdekaan Selengkapnya pada Episode Podcast kali ini.
Selamat Mendengarkan :D
------------------------------------
#CeritaKemerdekaan
#LombaPodcastKominfo