12 avsnitt

Hidup akan selalu menjadi koma yang tidak akan pernah menjadi titik. Semua akan selalu dinamis dan tidak akan pernah menjadi statis. Termasuk pemahaman kita terhadap hidup kita itu sendiri. Yang kita pahami hari ini bisa jadi hanyalah kesalahan yang belum kita mengerti. Yang benar-benar kita percaya, bisa jadi berevolusi menjadi sesuatu yang jauh lebih luas dari apa yang kita kira.

Fakta hidup mungkin ga akan berubah, tapi tidak dengan makna.
_

Reach out kita di :

Instagram : bit.ly/IGNgomonginHidup
Email : ngomonginhidup@gmail.com
Club - Clubhouse : https://bit.ly/ClubhouseNgomonginHidup

Ngomongin Hidup Ngomongin Hidup

    • Samhälle och kultur

Hidup akan selalu menjadi koma yang tidak akan pernah menjadi titik. Semua akan selalu dinamis dan tidak akan pernah menjadi statis. Termasuk pemahaman kita terhadap hidup kita itu sendiri. Yang kita pahami hari ini bisa jadi hanyalah kesalahan yang belum kita mengerti. Yang benar-benar kita percaya, bisa jadi berevolusi menjadi sesuatu yang jauh lebih luas dari apa yang kita kira.

Fakta hidup mungkin ga akan berubah, tapi tidak dengan makna.
_

Reach out kita di :

Instagram : bit.ly/IGNgomonginHidup
Email : ngomonginhidup@gmail.com
Club - Clubhouse : https://bit.ly/ClubhouseNgomonginHidup

    Marriage Story - Bukan Karena Kurangnya Cinta (Film Review)

    Marriage Story - Bukan Karena Kurangnya Cinta (Film Review)

    Marriage Story (Film Review)
    -

    Dua orang baik bertemu dan kemudian menikah.

    Mereka saling mencintai dan sepertinya benar berjodoh.

    Tapi entah kenapa pernikahan mereka berakhir tragis.

    Mereka bercerai.

    Bukan karena kurangnya cinta, tapi entah kenapa mereka gagal bertumbuh bersama.
    _

    Film Marriage Story ini berkisah tentang dua orang yang saling mencintai tapi tidak pernah merasa dicintai oleh pasangan mereka sendiri.

    Ada apa?
    _

    Semua kita pasti setuju bahwa perselingkuhan adalah “sebab” yang sulit untuk dimaafkan di dalam penikahan.

    Tapi bagaimana kalau ternyata perselingkuhan hanyalah “akibat” dari tumpukan hal-hal sepele yang menggunung dan terus-menerus gagal dikomunikasikan?
    _

    Episode Podcast kali ini kita akan membahas hal yang sepertinya sederhana, tapi sangat mungkin menjadi “sebab” hancurnya sebuah rumah tangga pada umumnya.

    “Mencintai tanpa tau cara mencintai bisa saja melukai.”

    Ternyata cinta yang benar juga butuh cara mencintai yang benar.
    _

    Selamat mendengarkan.
    ________________
    Reach out kita di:
    Instagram:

    Ngomongin Hidup : @ngomonginhidup
    Leni Syariyenti : @leni_sy
    Syauki Mahmudi : @syauki09
    Hanifah Al-Zulfan Khair : @hanifahalzulfan


    Email: ngomonginhidup@gmail.com
    Clubhouse: Ngomongin Hidup (Kita bakalan rutin buka room diskusi di Clubhouse tiap minggu di hari Jumat, jam 21:00 WIB)


    ---

    Send in a voice message: https://podcasters.spotify.com/pod/show/ngomonginhidup/message

    • 39 min
    Ngomongin Hidup

    Ngomongin Hidup

    Hidup akan selalu menjadi koma yang tidak akan pernah menjadi titik. Semua akan selalu dinamis dan tidak akan pernah menjadi statis. Termasuk pemahaman kita terhadap hidup kita itu sendiri. Yang kita pahami hari ini bisa jadi hanyalah kesalahan yang belum kita mengerti. Yang benar-benar kita percaya, bisa jadi berevolusi menjadi sesuatu yang jauh lebih luas dari apa yang kita kira.

    Fakta hidup mungkin ga akan berubah, tapi tidak dengan makna.


    ---

    Send in a voice message: https://podcasters.spotify.com/pod/show/ngomonginhidup/message

    • 46 sek.
    Kita Butuh Ngomongin Hidup (Season 2 - Pilot Episode)

    Kita Butuh Ngomongin Hidup (Season 2 - Pilot Episode)

    Episode yang akhirnya kita rilis setelah setahun lebih rehat dari dunia Podcast.

    Merunut ulang alasan mengapa kita membangun "ruang" Ngomongin Hidup, untuk kemudian merintis kembali Podcast sebagai salah satu manifestasi dari niatan kita dalam membentuk satu ekosistem yang harapannya menjadi bagian dari "lingkungan yang baik" bagi sebanyak-banyaknya orang.

    _

    Hidup akan selalu menjadi koma yang tidak akan pernah menjadi titik. Semua akan selalu dinamis dan tidak akan pernah menjadi statis. Termasuk pemahaman kita terhadap hidup kita itu sendiri. Yang kita pahami hari ini bisa jadi hanyalah kesalahan yang belum kita mengerti. Yang benar-benar kita percaya, bisa jadi berevolusi menjadi sesuatu yang jauh lebih luas dari apa yang kita kira.

    Fakta hidup mungkin ga akan berubah, tapi tidak dengan makna.

    _

    Thank you buat teman-teman yang udah dengerin dan ngasih feedback untuk setiap episode Podcast Ngomongin Hidup selama season pertama.

    Semoga teman-teman bisa terus nemenin perjalanan Podcast Ngomongin Hidup selama season kedua ini hingga seterusnya nanti.

    _

    Kita selalu butuh ngobrol biar tetap waras.

      

    ________________

    Reach out kita di:

    Instagram:


    Ngomongin Hidup : @ngomonginhidup
    Syauki Mahmudi : @syauki09
    Hanifah Al-Zulfan Khair : @hanifahalzulfan

    Email: ngomonginhidup@gmail.com

    Clubhouse: Ngomongin Hidup (Kita bakalan rutin buka room diskusi di Clubhouse tiap minggu di hari Jumat, jam 21:00 WIB)




    ---

    Send in a voice message: https://podcasters.spotify.com/pod/show/ngomonginhidup/message

    • 19 min
    Yakin Nikah - Perjalanan Menjadi Paham Setelah Pertanyaan "Mengapa Menikah"

    Yakin Nikah - Perjalanan Menjadi Paham Setelah Pertanyaan "Mengapa Menikah"

    Mengapa menikah? Pertanyaan sederhana yang seringkali dijawab begitu rumit. Begitu banyak versi jawaban yang justru kontradiktif dengan apa yang kita lihat pada kenyataan. Jawaban-jawaban yang justru menjauhkan daripada meyakinkan.

    Katanya sih karena cinta, rezki dan keturunan. Tapi apa iya?

    Kali ini Fadhilah Amalia (@dilaamalia) berbagi perjalanannya dalam meyakinkan diri untuk menikah setelah melewati berbagai pertanyaan.

    Kalo dipikir lagi, ngeri rasanya jika pernikahan hanya dijadikan checklist untuk dikerjakan tanpa benar-benar mempersiapkan. Coba ditanyakan lagi, ini tentang wedding-nya atau pernikahannya?

    Ini tentang perjalanan untuk mencukupkan ibadah sebagai alasan yang cukup untuk menikah. Mengubah sudut pandang tentang pernikahan yang awalnya "tujuan" untuk kemudian menjadi "jalan".

    Membiarkan cinta, keturunan dan rezki tetap menjadi "akibat" dari apa yang sebenarnya ditujukan. Tentang bagaimana ibadah bisa membingkai semua yang kita impikan tentang pernikahan.

    Mengapa harus terburu-buru jika kita tau pernikahan hanya akan terjadi jika kita "diizinkan"?

    Untuk yang belum menemukan, bersabar.

    Mungkin Tuhan punya alasan untuk menahan. Ada pesan yang ingin disampaikan.

    Pengalaman @dilaamalia dalam mempertanyakan dan akhirnya menemukan mempunyai kesan yang mendalam bagi gue secara personal. Semoga siapa pun yang mendengarkan juga mendapatkan kesan yang sama.

    Podcast #9 @ngomonginhidup - Yakin Nikah.

    ________________

    Reach out kita di:

    Instagram:


    Ngomongin Hidup : @ngomonginhidup
    Syauki Mahmudi : @syauki09
    Fadhilah Amalia : @dilaamalia


    Email: ngomonginhidup@gmail.com

    Club- Clubhouse: Ngomongin Hidup (Kita bakalan rutin buka room diskusi di Clubhouse tiap minggu di hari Jumat, jam 21:00 WIB)


    ---

    Send in a voice message: https://podcasters.spotify.com/pod/show/ngomonginhidup/message

    • 36 min
    Self-love

    Self-love

    Sering rasanya kita mendengar konsep self-love, ikhlas ataupun berserah. Sudah khatam rasanya dari segi teori. Tapi seperti kata banyak orang, ternyata 'mengetahui' tidak akan pernah sama dengan 'mengalami'. Ada masa dimana kita ditempatkan dalam posisi saat kita sama sekali tidak berdaya. Ketika segala daya dan upaya sepertinya sudah dilakukan dan kemudian sabar seolah menjadi satu-satunya jalan. Masa dimana ilmu ikhlas dan berserah menjadi begitu mahal harganya untuk dijalankan.

    Gue, Syauki Mahmudi (@syauki09), kali ini ngomongin hidup bareng Fadhilah Amalia (@dilaamalia). Kita mencoba untuk menelaah lagi tentang apa itu konsep self-love, ikhlas dan berserah. Konsep yang luar biasa powerful bagi kita dalam menjalani hari-hari. 

    Kita tau betul bahwa masalah ga datang cuma sekali atau dua kali. Sudah hampir pasti bahwa kedepannya akan muncul lagi.  Pemahaman tentang konsep self-love menjadi penting rasanya sebagai garda pertama kita, ketika masalah itu benar-benar datang. Ada perasaan takut bahwa perasaan yang ga enak itu muncul lagi. Perasaan yang membuat kita merasa tidak layak, merasa produk gagal, merasa kita bukan apa-apa dan banyak lagi perasaan yang destruktif lainnya. 

    Jangan sampai.

    Memahami konsep self-love ini butuh waktu, butuh perjalanan, butuh merasakan. Sampai akhirnya kita paham bahwa manusia itu sempurna dengan ketidaksempurnaannya. Saat ketika kita bisa melihat diri kita ke belakang, kita bisa mensyukuri daripada menyesali. Ini tentang mengubah prespektif kita soal 'masalah' . Tentang kedewasaan kita untuk melihat masalah itu sebagai masa pembelajaran daripada hanya sekedar masa kesengsaraan.

    Kalo kata Kunto Aji sih, cukupkanlah ikatanmu dan relakanlah yang tak seharusnya untukmu. Sebelum kau menjaga dan merawat melindungi segala yang berarti, yang sebaiknya kau jaga adalah dirimu sendiri.

    Semoga ini bisa menjadi pengingat dan menjadi obat.

    Selamat mendengarkan.

    Instagram:


    Ngomongin Hidup : @ngomonginhidup
    Syauki Mahmudi : @syauki09
    Fadhilah Amalia : @dilaamalia


    Email: ngomonginhidup@gmail.com

    Club- Clubhouse: Ngomongin Hidup (Kita bakalan rutin buka room diskusi di Clubhouse tiap minggu di hari Jumat, jam 21:00 WIB)




    ---

    Send in a voice message: https://podcasters.spotify.com/pod/show/ngomonginhidup/message

    • 36 min
    Mind is a Powerful Weapon - Would it be your self destroyer, or your comrade?

    Mind is a Powerful Weapon - Would it be your self destroyer, or your comrade?

    Sebagian besar masalah yang dialami oleh manusia sebenarnya bersumber dari pikirannya sendiri. 



    Pikiran bagaikan sebilah mata pisau, ia bisa menjadi kekuatan atau bahkan menghancurkan. Bergantung pada cara kita memanfaatkannya.



    Lalu, bagaimana cara kita agar dapat mengendalikan pikiran sehingga menjadi kekuatan bagi diri untuk menghadapi masalah-masalah kehidupan?



    Podcast #7 @ngomonginhidup kali ini bersama Nci (@hanifahalzulfan) ditemani dengan seorang Dukun Profesional, Nago Tejena (@nagotejena) mencoba membedah 'the power of mind' yang sebenarnya bisa dijadikan kekuatan luar biasa yang dimiliki manusia.



    Could it be your comrade or destroy your self?


    ---

    Send in a voice message: https://podcasters.spotify.com/pod/show/ngomonginhidup/message

    • 27 min

Mest populära poddar inom Samhälle och kultur

30s in the City med Hanna och Stella
Podplay | Hanna & Stella
P3 Dokumentär
Sveriges Radio
Spöktimmen
Ek & Borg Productions
Måndagsvibe med Hanna och Lojsan
Podplay
Gynning & Berg
Perfect Day Media
Flashback Forever
Flashback Forever