Haufram Al Filaha Haufram Al Filaha
-
- Arts
Pada akhirnya, ketakutanmu akan pandangan manusia untuk mendakwahkan Khilafah tak ubahnya hanya hayalan dan bukan kenyataan.
-
Untuk Apa Kecerdasan Seorang Muslim jika Bukan untuk Khilafah
Maka keilmuwan apapun yang ia cita-citakan untuk Khilafah adalah investasi termulia yang akan menembus batas lintas peradaban.
-
-
Andai Allah Cabut Akal Kita
Kapanpun, akan ada saatnya akal itu akan Allah cabut, jika tidak semasa hidup, maka mati akan menjadikan akal ini terhenti. Dan saat itu pulalah kita sadar dan terus berkata "andai... andai... andai". Namun penyesalan tak berarti sebab akal telah kembali pada pemiliknya.
Wahai aku, yang akal telah teranugerahkan untukmu. Teruslah berjalan dan berpikir untuk agama ini, hingga tiba masanya kau pulang bersama akal yang akan mempertanggungjawabkan semua hal yang engkau putuskan. -
Identitas Pemikiran Sulit Disembunyikan
Identitas Pemikiran Sulit Disembunyikan
Oleh: Haufram Hash
Bila mereka saja tak malu mengakui keliberalan dan keateisan mereka, lalu mengapa harus malu untuk mengaku sebagai orang yang berideologi Islam?" .
Tulisan ini secara tegas ingin menyinggung diri penulis sendiri, yang terkadang takut untuk menunjukkan identitasnya, yang terkadang berat untuk mengakui dirinya. .
Bukankah diluar sana, mereka dengan pemikiran-pemikiran sesat mereka tak segan-segan menghancurkan bumi dan manusia? Lalu mengapa harus takut untuk menyampakan Islam yang mampu menjaga bumi dan manusia? .
Sungguh Islam terlalu mulia untuk disembunyikan, terlalu sempit untuk hanya dijadikan sebagai agama, dan terlalu indah untuk hanya mengatur individu padahal mampu mengatur negara, kesalahan terbesar bagi kita sebagai muslim adalah ketika kita belum paham, bahwa sejatinya Islam adalah ideologi .
Pada akhirnya, kita perlu memahami bahwa mereka berlelah-lelah untuk menjauhkan umat muslim dari ajarannya, lalu tidak kah kita ingin pula berlelah-lelah untuk mendekatkan muslim dengan ajarannya? Bedanya kita dengan mereka adalah, kita mengharapkan Allah sedangkan mereka mengharapkan kekuasaan dan harta .
Yaa Muqollibal Quluub. -
Mata Hati yang Buta
Maka kebenaran akan selalu temukan penentang2 nya, yang siap menghadang dengan segala potensinya. Kita hanya perlu bertanya, lantas sudah benarkah kemana ilmu kita berpihak?
Kemana raga kita membela? Kemana tahta kita berguna? Kemana harta kita gunakan belanja? Dan.. kemana hati kita jatuh mencinta?
Masihkah cinta kepada dunia diatas cinta tunduknya seorang hamba? Ah.. Kita sering lupa, bahwa dunia lagi2 hanya sementara, namun dalam mengejarnya kita gunakan mata hati yang buta. -
Mendakwahkan Khilafah
Maka pahamilah wahai diri, ketakutanmu akan pandangan manusia untuk mendakwahkan Khilafah tak ubahnya hanya hayalah dan bukan kenyataan.