Podcast Besar Mulut Zizy Karo Karo
-
- Education
Podcast yang mecoba mencari arti cukup.
-
S2 | Eps 1 - Membeli Kucing Dalam Karung
Sebuah percakapan dewasa yang sepertinya masih dianggap tabu bagi beberapa orang, semoga kamu tidak. Diskusi tentang harus atau tidakkah sex before marriage dilakukan dari dua perspektif, perspektif cowo dan cewe. Apakah perspektif kamu sama dengan salah satu dari kami? Mari dengarkan! Kabar gembira episode kali ini sudah ada mensponsori diakhir. H3h3h3.
-
Podcast Besar Mulut #17 - Citra? Bodoamat!
Baik itu saya maupun kamu pasti berkeinginan untuk menjaga citra, agar masyarakat dapat melihatmu dengan baik. Terutama bagi kamu yang perempuan, terjebak oleh citra yang tak tahu diciptakan oleh siapa tapi mau tak mau harus menjaganya dan tak bisa mengelak dari hadirnya citra itu sendiri. Tapi selalu saja ada pilihan menolak terhadap citra yang tak tahu ciptaan siapa. Di episode kali ini, saya ditemani dua perempuan berdiskusi tentang citra perempuan dan bagaimana ruwetnya menjadi perempuan yang hidup dalam suatu tatanan yang diciptakan orang lain.
-
Podcast Besar Mulut #16 - Menertawakan Kenangan
Tidak ada satu orang pun dari kita yang bisa menghapus kenangan. Setiap dari kita juga pasti punya kenangan
buruk, tapi kalau terus memikirkan kenangan buruk itu rasanya terlalu membuang waktu. Padahal kita juga punya
kenangan baik yang seharusnya bisa kita recall untuk membasmi kenangan buruk tadi dan kita mempunyai pilihan
untuk me-recall kenangan baik untuk membasmi kenangan buruk atau tetap diam menikmati kenangan buruk. Kalau
sudah memilih me-recall kenangan baik pasti kita punya kenangan-kenangan yang favorit, kenangan-kenangan yang
memorable dengan siapapun, lebih baik itu yang selalu diingat. Mungkin bila kenangan buruk terlalu mendominasi
ada baiknya kenangan buruk itu kita tertawakan saja, biar dia kalah, biarkan dia jadi tawa. -
Podcast Besar Mulut Episode 15 | Runding Gender | Perempuan Dalam Belenggu Kapitalisme-Partriarki
Terkadang sering terpikirkan bagaimana tidak adilnya dunia terhadap perempuan, banyak penilaian-penilaian yang seakan memejokkan perempuan dalam kehidupan bermasyarakat. Terbelenggu partriarkis, direndahkan karena hanya bekerja dirumah dan tidak menghasilkan uang padahal urusan rumah diurus oleh perempuan sebagai istri. Melahirkan, merawat, membersihkan, masak, mengurus tapi tidak dianggap produktif karena hanya dirumah. Terjebak tatanan kapitalis dan kenapa harus perempuan yang selalu melayani? Bukannya keduanya sama-sama bekerja? Istri bekerja secara emosional, suami bekerja secara material.
-
Podcast Besar Mulut #14 - Bersembunyi Di Jogja
Hubungan tanpa status berjalan selama 2 tahun harus sirna karena seseorang yang tak pernah ditemui, hanya sebatas nyaman di obrolan digital saja. Rasa percaya membuatnya terjebak selama 2 tahun hingga pertemuan dengan orang tuanya juga sudah diselenggarakan tapi sayang waktu tetap mengatakan tidak.
-
Podcast Besar Mulut #13 - Merayakan Patah Hati
Keluh kesah ditengah perjalanan hubungannya yang sudah 7 tahun harus usai karena sebuah kata bosan. Di setiap lini media sosial ia bergalau ria atas hubungannya, tapi di lain sisi ia makin rajin mutualan di twitter bareng perempuan-perempuan berparas cantik dan rajin bertegetur sapa dengan mereka padahal sangat kontradiktif sekali bila dikatakan sedang patah hati.