Renjana podcast Renjana aksara

yang kaya makin kaya, yang miskin makin miskin. Memanfaatkan situasi untuk kepentingan, sementara tanggungjawab dan tugasnya diabaikan.

Seharusnya rekaman ini tidak hadir. tapi yah mau ginana lagi.

Kita pasti memiliki seseorang yang berhasil membuat kita berhenti di titik pencarian. tapi, tak semua yang kita harapkan bisa terjadi begitu saja. fase pertemuan yang katanya berakhir perpisahan memang sudah berjodoh dengan orang-orang. Kali ini saya menyuarakan apa yang sedang bising di pikiranku. rangkuman dari kisah-kisah ku, kisah orang lain yang telah bercerita denganku.

jika bukan dengan puisi, lalu bagaimana caraku mengapresiasikan rinduku agar kau tahu?

aku selalu menantimu di saat langit jingga berubah menjadi langit temaram. yang dimana hanya ada aku dan Tuhanku yang bercerita perihal kamu yang terus kutuliskan dalam aksara. Keinginanku sampai saat ini belum pernah tercapai, dan berharap semestamu mengetahui ini; Sudihkah tuan membacakan puisi ini sebelum lelapku berubah menjadi mimpi indah?

seringkali kita ingin merayakan kesendirian dengan cara menepi dari keramaian dan berbicara dengan diri sendiri. kita benci sendiri namun jika berdua hanya meninggalkan tangis dan luka. kita selalu membenci luka namun sering membanggakan dengan bertukar cerita dengan orang-orang yang terluka juga.