9 episodes

Jika sejarah tidak diberi perhatian yang sepatutnya untuk mengenal masa lalu umat manusia, sudah pasti kita akan lupa akan asal usul, adat istiadat, budaya, dan tradisi kita sendiri. Oleh karena itu, Neo Historia berinisiatif membuat podcast bertemakan sejarah yang pastinya aktual, informatif dan bisa didengarkan oleh siapa saja, dimana saja dan kapan saja. Kami akan terus berusaha mengubah stigma negatif mengenai asumsi "sejarah yang membosankan" menjadi sejarah yang menarik dan mudah dipahami.

NH PODCAST NEO HISTORIA

    • History

Jika sejarah tidak diberi perhatian yang sepatutnya untuk mengenal masa lalu umat manusia, sudah pasti kita akan lupa akan asal usul, adat istiadat, budaya, dan tradisi kita sendiri. Oleh karena itu, Neo Historia berinisiatif membuat podcast bertemakan sejarah yang pastinya aktual, informatif dan bisa didengarkan oleh siapa saja, dimana saja dan kapan saja. Kami akan terus berusaha mengubah stigma negatif mengenai asumsi "sejarah yang membosankan" menjadi sejarah yang menarik dan mudah dipahami.

    Korupsi; Penyakit Bangsa Lintas Generasi

    Korupsi; Penyakit Bangsa Lintas Generasi

    Sinopsis   

    Salah satu pemeo klasik yang sering kita dengar adalah "maling selalu lebih pandai dari polisi". Tidak hanya dalam konteks kriminalitas, melainkan juga dalam penanganan kasus korupsi. Barangkali dalam situasi terkini, di mana sejumlah penyidik berintegritas KPK disingkirkan lewat mekanisme Tes Wawasan Kebangsaan yang serba tertutup, maka pemeo itu berkembang menjadi kata bersayap, "Maling kecil menyuap polisi--Maling besar membuat undang-undang".

    Akan tetapi, sudah sedemikian buruk, kah, korupsi di negeri kita, sampai lembaga antirasuah dibuat tumpul sama sekali, dengan dalih "ideologi" yang berseberangan dengan penguasa? nyatanya, korupsi sudah melembaga sejak ratusan tahun, berakar dalam birokrasi tradisional maupun–birokrasi kolonial. Ujung-ujungnya, simpang dua birokrasi yang diistilahkan Multatuli "melecut pundak orang Jawa", benar-benar menghasilkan sistem korup dan manipulatif yang langgeng hingga kini

    Simak siniar terbaru Neo Historia Indonesia yang akan merunut akar korupsi di Indonesia, "Korupsi; Penyakit Bangsa Lintas Generasi". Hanya di Spotify

    • 46 min
    Senandung Sepanjang Masa: Musik dalam Lintasan Sejarah

    Senandung Sepanjang Masa: Musik dalam Lintasan Sejarah

    Sebagai ekspresi budaya, musik adalah lambang sebuah zaman. Umurnya sama dengan riwayat umat manusia, dan sedikit-banyak telah menjadi bagian integral dari satu paket "kebudayaan". 

    Akan tetapi seperti masyarakat terus berubah, musik pun lambat-laun mengalami perubahan, dari segi komposisi maupun perwajahannya. Fungsinya tidak hanya untuk menghibur, namun juga mengekspresikan kegelisahan, aspirasi, hingga kritik sosial dan protes terhadap kekuasaan. 

    Akan tetapi, bagaimanakah perjalanan musik sesungguhnya? Transformasi bagaimanakah yang dialami musik sepanjang masa? Simak podcast terbaru Neo Historia hanya di Spotify!

    • 28 min
    Penghubung Nusantara: Sejarah Perkembangan Teknologi Informasi di Indonesia

    Penghubung Nusantara: Sejarah Perkembangan Teknologi Informasi di Indonesia

    Teknologi informasi memainkan peran yang begitu penting dalam sejarah bangsa kita. Bentuk awal media massa seperti surat kabar dan radio dapat menyebarluaskan berita di masa perjuangan kemerdekaan Indonesia hingga ratusan bahkan ribuan kilometer jauhnya, seakan menjahit kepulauan di Nusantara menjadi satu kesatuan. 

    Dalam perjalanannya, berbagai moda baru seperti televisi, sistem satelit, handphone, dan internet juga terintegrasi ke dalam kehidupan kita. Bagaimanakah perkembangannya kemudian, dan bagaimana kondisinya di masa kini, di mana teknologi informasi menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari keseharian kita?

    • 43 min
    Pendidikan Untuk Si Kaya dan si Miskin

    Pendidikan Untuk Si Kaya dan si Miskin

    Lahirnya Politik Etis 1901 yang dirintis sebagai tindakan "balas budi" bangsa Belanda kepada Hindia membawa secercah harapan kepada kanak-kanak Bumiputra Hindia. Langkah-langkah politis menyediakan irigasi di sawah-sawah, pemerataan penduduk melalui emigrasi, dan yang tidak kalah penting adalah pendidikan bagi orang Bumiputra. 

    Pendidikan! Kata-kata indah yang selama ini menjadi benar-benar asing di telinga pribumi, kini dihadirkan pemerintah Belanda sebagai cara menyiapkan tenaga kerja berupah murah dalam jumlah yang cukup banyak. Tentu, pendidikan tidak diberikan secara cuma-cuma. Balas budi Belanda ini tendensius dan bukan hadiah yang tulus. 

    Alhasil, pendidikan diberikan dengan memandang siapa yang berhak mendapatkan pendidikan. Stratifikasi kelas-kelas sosial yang benar-benar kentara, segregasi dan diskriminasi akses bacaan dan ilmu pengetahuan, menghasilkan kesenjangan sosial yang semakin lebar dan dalam di antara masyarakat serta menyulitkan pembauran dan memperkecil peluang persatuan terhadap lawan yang sesungguhnya. 

    Bibit pendidikan tendensius ini bukan tanpa buah, bahkan buah sistem pendidikan ini kelak mendobrak arah sejarah selamanya. Walaupun dalam 40 tahun hanya menghasilkan 3.5% pribumi terpelajar, tetapi mereka yang tergabung dalam 3.5% inilah yang kemudian mewarnai sejarah bangsa kita dan hari ini kita panggil "bapa-bangsa". 

    • 1 hr 1 min
    Masyumi: Romantisme Masa Lalu atau Strategi Politik Masa Kini?

    Masyumi: Romantisme Masa Lalu atau Strategi Politik Masa Kini?

    Masyumi: Romantisme Masa Lalu atau Strategi Politik Masa Kini?

    Partai Islam Indonesia dengan nama Masyumi baru-baru ini kembali menjadi perbincangan hangat di semesta politik Indonesia. Berbagai macam pandangan mengenai "kebangkitan" Masyumi sebagai partai, setelah kurang lebih 60 tahun vakum dari kancah perpolitikan nasional berujung pada berbagai spekulasi mengenai masa depan partai ini. 

    Selain spekulasi mengenai peta politik masa depannya, Masyumi ternyata mempunyai jejak panjang di lintasan sejarah republik ini. Sejak didirikan sebagai partai pada 7 November 1945 hingga dinyatakan terlarang pada 13 Oktober 1960, Masyumi menjadi salah satu partai yang menghadirkan dinamika politik Islam di Indonesia, khususnya selama era Demokrasi Parlementer. 

    Benarkah Masyumi masa kini sama dengan Masyumi 60 tahun lalu? Tepatkah asas Masyumi yang ditengarai sebagai kebangkitan politik Islam dengan semangat politik nasional hari ini? 

    • 40 min
    Ngademin 2: Mereka yang Dilupakan

    Ngademin 2: Mereka yang Dilupakan

    Mereka yang Dilupakan

    Setiap 10 November tiba, ingatan kolektif bangsa Indonesia selalu teringat akan dua hal: Pertempuran Soerabaja dan Hari Pahlawan. Keduanya seolah berjalan linier, tidak terpisahkan. Akan tetapi, tepatkah pemahaman kita mengenai "Hari Pahlawan" yang selama ini kita kenal? Bukankah selain Pertempuran Soerabaja, terdapat sejumlah pertempuran lain yang tidak kalah besarnya sepanjang Revolusi Fisik Indonesia 1945-1949? Lalu, di "Hari Pahlawan" yang jatuh 10 November ini, siapakah pahlawan dalam sejarah yang belum kita kenal, sejauh apa sepak terjang mereka, dan mengapa mereka terlupakan begitu saja oleh bangsa kita?

    • 40 min

Top Podcasts In History

Legacy
Wondery
The Rest Is History
Goalhanger Podcasts
History of South Africa podcast
Desmond Latham
D-Day: The Tide Turns
NOISER
Short History Of...
NOISER
Empire
Goalhanger Podcasts