Setiawan Winarto Setiawan Winarto

Siapa yang tak kenal dengan sosok yang satu ini?

Awal perjalanan musik Dwiki Dharmawan bersama krakatau band menghantarkan ia dikenal menjadi musisi jazz kontemporer yang memadukan antara jazz dan musik tradisional. Ia melestarikan serta memperkenalkan musik Indonesia ke kancah internasional.

Dalam podcast 40 menit ini mengupas perjalanan karir seorang Dwiki Dharmawan serta perkembangan musik di Indonesia dalam era pandemi seperti saat ini.  

Simak detailnya hanya di spotify & youtube channel @setiawanwinarto

#podcast #podcastofinstagram #sviindonesia #dwikidharmawan

Siapa sangka, berawal dari magang di salah satu hotel di Hawaii, membuat Millenial yang satu ini memiliki 17 jaringan Hotel di Indonesia.Erastus Radjimin yang akrab dipanggil Eri, mendirikan Artotel Group berdua dengan sang kakak Christine Radjimin.

Erastus Radjimin merupakan anak kedua dari R.J. Radjimin yang adalah pemilik JW Marriott Surabaya. Sejak usia 10-an tahun ia kerap diajak ayahnya melihat pembangunan hotel.

Eri dan sang kakak memiliki hobi dan kecintaan di bidang seni kontemporer. Tangan dingin keduanya mengantarkan Artotel sebagai pelopor hotel dengan konsep seni kontemporer pertama di Indonesia.

Karya seni kontemporer dari seniman lokal Indonesia ditampilkan di hotelnya, hal ini dalam rangka mempromosikan dan memperkenalkan karya dari seniman kontemporer di Indonesia karena banyaknya seniman Indonesia yang berbakat. 

Dari Artotel, Eri berhasil mengembangkan Artotel Group sebagai Lifestyle Brand dengan 4 pilar : Stay, Dine, Play & Shop 

Apa 4 pilar itu? Apa rencana Artotel ke depan?

Bagaimana perjalanan bisnis dan pemikiran Erastus Radjimin?

Simak detailnya hanya di Spotify & YouTube Channel @setiawanwinarto

Dari pekerja jadi pengusaha dan founder di berbagai perusahaan dan menjawab panggilan dengan menjadi pejabat.

Ikutin perjalanan hidup dan jalan pikiran Leonard mulai dari sekolah desain di Amerika, mendirikan perusahaan mebel Accupunto, menjadi co-founder @brightspotmrkt & retail store chain @TheGoodsDept dan @jakartacreativehub dan sempat2nya juga mendirikan Maker Space @indoestri dan usaha Engkoh Bakmi @bakmitigamarga sebelum menjabat menjadi Direktur Utama @smescoindonesia yang menaungi koperasi dan puluhan juta UKM di seluruh Indonesia.

Dari passion ke purpose dan menemukan titik ekuilibrium kehidupan. Apakah menjadi sukses sama dengan harus menjadi besar? Temukan pandangan2 berbeda yang menarik dari Leo di episode podcast kali ini di youtube & spotify: Setiawan Winarto

#leonardtheosabrata #selfmade #siapbersama #smescoindonesia #UKM #Koperasi #Podcast #Youtube #Spotify #setiawanwinarto

Apa sebenarnya konsep BUMN holding yang ramai dibicarakan akhir2 ini tapi sebenarnya sudah disetting sejak 22 tahun lalu? 

Mengapa terus berganti2 menteri sampai sekarang? 

Bagaimana menjadi Menteri BUMN di 2 kabinet? 

Apa perbedaan manajemen Presiden Soeharto & Presiden Habibie waktu itu?

Bagaimana bisa sukses dengan waktu singkat di berbagai multi national companies: Union Carbide Corp, Multi Bintang sampai dengan Bakrie & Brothers?



Episode 10 ini bukan podcast tentang politik Senayan atau melulu tentang karir seorang MBA pertama di Indonesia yang sangat sukses dan terkenal dengan julukan Manager 1 Milyar atau “ Lee Iacocca” nya Indonesia.



Podcast ini adalah sebuah potret perjalanan hidup dari seorang anak yatim miskin dari desa Selayar sampai New York. Dari Amrik berkarir di berbagai perusahaan di berbagai negara dan memutuskan balik ke Indonesia. Dari professional yang sangat sukses sampai menjadi Menteri dan menjadi Komisaris Utama di PT Telkom & Pertamina. Sampai akhirnya menuntaskan cita2 dengan mendirikan Tanri Abeng University.



Dengarkan kisah hidup, rahasia kesuksesan dan filosofi dari Dr. Tanri Abeng, MBA hanya di Youtube & Spotify chanel @setiawanwinarto



#SVIIndonesia #tanriabeng #setiawanwinarto #podcast #youtube #spotify

Apa itu Venture Capital? Meet Nicko Widjaja, the man with USD 250 to manage atau senilai Rp. 3.7 Triliun dg kurs sekarang. Yes, Nicko adalah CEO dari BRI Ventures; Corporate Venture Capital dari bank dg asset terbesar di Indonesia.

Sudah sering dengar melejitnya perusahaan2 unicorn, decacorn dan juga perusahaan startup dengan valuasi gila-gilaan? Seperti sebuah dongeng menakjubkan dalam bentuk2 headline di berbagai publikasi tanpa kita mengerti apa yang sedang terjadi. Melejitnya perusahaan2 disruptif ini tidak bisa dilepaskan dari Venture Capital atau permodalan ventura. Bila mau bicara tentang VC di Indonesia, tidak bisa dilepaskan dari Nicko Widjaja: seorang tech veteran dan venture capitalist kawakan di Indonesia. 

Lewat tangan dinginnya, MDI Ventures yang adalah venture arm dari Telkom menjadi perusahaan Venture Capital paling menguntungkan tahun 2019 dengan 8 exits termasuk 2 IPO di Tokyo Stock Exchange dan Australia Securities Exchange. Starting dengan maiden fund USD 100 mio di th 2019, MDI Ventures menjadi VC terbesar di Indonesia dg maiden fund USD 780 mio (multiple funds)

Untuk modelling seorang yang sukses tidak mungkin hanya dengan memotret snapshot dari prestasi akhir, tapi harus dimulai dari awal. Jadi siapa Nicko Widjaja? Gimana awal sekolah di Amerika, karir dll sehingga bisa jadi sukses spt sekarang? Apa sih filosofi nya yg anti mainstream? Nicko Widjaja, dengan sebuah gitar di tangan, bicara santai, up close & personal hanya di spotify dan youtube @setiawanwinarto . This is part 1

Bila ada satu perempuan yang namanya diasosiasikan dengan digital atau internet bisnis di Indonesia mulai awal 90 sampai sekarang, maka orang itu adalah Shinta Dhanuwardoyo. 

Seorang serial tech entrepreneur yang penuh passion dan merintis salah 1 internet bisnis pertama di Indonesia dg Bubu. sempat menjadi CEO dari salah satu situs e-commerce pertama di Indonesia: plasa.com. Kemudian juga ikut menjadi partner dalam salah satu perusahaan Venture Capital pertama di Indonesia.

Ikuti perjalanannya dari awal kuliah, kemudian membesarkan Bubu menjadi full service digital agency yang membuat platform untuk startup di startupindonesia.com , collaborative agency Labx dan juga esports. Bagaimana personal journey Shinta hingga menjadi angel investor seperti sekarang?

If you want to learn digital business in Indonesia, you must check out Shinta Bubu’s interview here.



#startup #digitalbusiness #venturecapital #privateequity #esports