Talk to Talk Lulukistiar
-
- Science
Sebuah podcast dari mantan mahasiswa sosiologi yang akan banyak membahas mengenai isu-isu sosial dilihat dari berbagai macam perspektif :)
-
Stereotype Anak Jurusan IPS
Ketika memasuki masa SMA, kita dihadapkan pada 2 pilihan program studi IPA dan IPS. Sejak dulu, terdapat banyak sekali stereotype mengenai dua jurusan ini. Sayangnya, stereotype yang disematkan pada anak yg mengambil jurusan IPS seringkali berkonotasi negatif. Dalam podcast ini kita akan mengulik “kira-kira bener ga sih prasangka-prasangka yg disematkan kepada anak IPS?” Simak lebih lengkap, selamat mendengarkan.
-
Bicara Childfree dari Segi Sosiologi
Kata “Childfree” akhir-akhir ini banyak dipakai untuk mengomentari hal-hal yang berkenaan dengan keputusan untuk tidak memiliki anak. Nah, sebenarnya apa sih konsep Childfree ini? Yok kita coba bahas dari sudut pandang Sosiologi ^-^
-
Mengatasi overthinking dengan mindfulness
Overthinking seringkali diasosiasikan dengan adanya pikiran dan asumsi-asumsi yang menyebabkan kecemasan hingga menimbulkan kurang adanya kendali terhadap diri sendiri. Di sini saya membagikan pengalaman mengatasi overthinking dengan minfdulness. Seperti apakah itu? Yuk simak podcast episode kali ini.. 🌻
-
Stop Pelecehan Seksual
Masih banyak sekali kasus-kasus pelecehan seksual yang terjadi di sekitar kita, mari kita belajar untuk bisa lebih berempati terhadap para korban dan penyintas pelecehan seksual. Selamat mendengarkan 🌻
-
24 Tahun dan Kecemasan Tentang Masa Depan
Seringkali usia dijadikan sebagai patokan kesuksesan dan kebahagiaan seseorang. Seperti yang ada di masyarakat kita, mendekati usia 25 tahun seolah-olah semua PR hidup harus terselesaikan. Tak jarang hal tersebut membuat kita semakin cemas tentang masa depan yang akan datang. Kali ini aku mau sharing beberapa hal yang biasa dan pernah ku lakukan untuk menghadapi overthinking dan kecemasan tentang masa depan. So, stay tuned yaaa
-
Cerita Menghadapi Quarter Life Crisis
Quarter life crisis merupakan salah satu isu yang seringkali menghampiri orang di usia 20-30. Tak terkecuali saya dan teman saya Rizal. Kami akan sedikit bercerita tentang bagaimana kita menghadapi masa-masa quarter life crisis yang sampai saat ini masih belum tuntas. Siapkan minum dan camilanmu! Selamat mendengarkan!