On the Rocks New Life Community

Yesus menyampaikan banyak prinsip Kerajaan Allah melalui perumpamaan. Kita seringkali terjebak mencoba memahami perumpamaan tersebut dengan apa artinya untuk kita sekarang, sehingga kita terlewat dengan apa yang Tuhan sampaikan yang terutama mengenai Kerajaan Allah dan cara baru "bermanusia".

Mujizat Yesus banyak dipertanyakan kebenarannya dan keabsahannya. Kita belajar bahwa ketika Yesus memberikan tanda dan mujizat, seringkali lebih dari sekedar memenuhi keinginan penerima mujzat, tetapi menunjukkan agenda dan kepentinganNya yang spesifik.

Yesus memberi perintah untuk mengasihi dengan segenap hati. Tapi apa arti segenap hati yang dimaksud tertulis dalam PL dan PB? Mengapa perintah mengenai hati ini disebut sebagai perintah utama? Untuk memahami, kita perlu mengeri konsep hati seperti dipahami bangsa Yahudi di masa itu.

Yesus memanggil murid muridNya dengan standar panggilan yang sulit dengan menyangkal diri, memikul salib, dan mengikut Dia. Tetapi kita seringkali mengesampingkan panggilan ini dan mencari jalan mudah untuk menjadi orang kristen tapi masih hidup sesuka cara kita.

Keempat kitab sinoptik Injil menuliskan tentag Yesus, namun jika kita melihat keempatnya sebagai akun sejarah, kita akan sulit memahami mengapa banyak perbedaan antara keempat injil tersebut. Dengan memahami narasi dan tujuan penulisan kitab tersebut, kita akan semakin kaya dalam mengenal karakter dan ajaran Yesus.

Apakah Yesus nyata? Jika Ia nyata, apakah pesan yang Dia sampaikan hanya sebatas keselamatan dan saling mengasihi? Hampir seluruh sejarawan memvalidasi bahwa Yesus nyata, membawa banyak tanda, mati sebagai kriminal, dan dipercaya bangkit oleh pengikutnya, tapi kita sebagai orang kristen modern perlu memahami pesan utama yang Yesus bawa saat Dia menjadi manusia.