35 min

Kata kota (tentang) kita KATA BENDA

    • Cultura y sociedad

Enrique Penalosa, Walikota Bogota (yang system transportasi bus cepatnya, kita adaptasi menjadi Busway TransJakarta pernah bilang perbedaan kota maju dan kota terbelakang itu bisa dilihat dari trotoarnya. Kota yang maju adalah kota yang trotoarnya berkualitas dan manusiawi. Di mana yang miskin dan yang kaya bertemu dan menikmati kota bersama-sama. Ada kesetaraan di sana. Dari kutipan ini, kita jadi bisa membaca bagaimana peradaban sebuah kota. Dari trotoar, dari aspal, dari taman. Dari bagaimana sebuah kota ditata. Ini bukan praktik baru sebab nenek moyang kita yang telah dipengaruhi kosmologi Hindu Buddha juga menata permukiman kotanya berdasarkan kepercayaannya itu. Pusat kota di tengah, sementara yang lain-lainnya terletak mengelilinginya. Nah bagaimanakah sebuah kota menjadi bentuk ekspresi budaya manusianya? Dan bagaimana juga kota mempengaruhi eskpresi budaya manusia-manusianya? Edisi kali ini menghadirkan arsitek, ahli tata kota, ketua Dewan Kesenian Jakarta 2006-2009 Marco Kusumawijaya. 

Enrique Penalosa, Walikota Bogota (yang system transportasi bus cepatnya, kita adaptasi menjadi Busway TransJakarta pernah bilang perbedaan kota maju dan kota terbelakang itu bisa dilihat dari trotoarnya. Kota yang maju adalah kota yang trotoarnya berkualitas dan manusiawi. Di mana yang miskin dan yang kaya bertemu dan menikmati kota bersama-sama. Ada kesetaraan di sana. Dari kutipan ini, kita jadi bisa membaca bagaimana peradaban sebuah kota. Dari trotoar, dari aspal, dari taman. Dari bagaimana sebuah kota ditata. Ini bukan praktik baru sebab nenek moyang kita yang telah dipengaruhi kosmologi Hindu Buddha juga menata permukiman kotanya berdasarkan kepercayaannya itu. Pusat kota di tengah, sementara yang lain-lainnya terletak mengelilinginya. Nah bagaimanakah sebuah kota menjadi bentuk ekspresi budaya manusianya? Dan bagaimana juga kota mempengaruhi eskpresi budaya manusia-manusianya? Edisi kali ini menghadirkan arsitek, ahli tata kota, ketua Dewan Kesenian Jakarta 2006-2009 Marco Kusumawijaya. 

35 min

Top podcasts de Cultura y sociedad

The Wild Project
Jordi Wild
A solas... con Vicky Martín Berrocal
Podium Podcast
LO QUE TÚ DIGAS con Alex Fidalgo
Alex Fidalgo
El lado oscuro
Danny McFly
Sastre y Maldonado
SER Podcast
El colegio invisible
OndaCero