inTalks Iin Ainar Lawide

Sadar gak sih kalo suhu di beberapa di negara di Asia itu meningkat dari biasanya bahkan ada yang mencapai 40 derajat Celcius. Organisasi Kesehatan Dunia [WHO] juga mengingatkan temperatur global dan intensitas gelombang panas sebagai akibat dari perubahan iklim. Perubahan iklim berdasarkan premis dasarnya terjadi akibat peningkatan intensitas kegiatan ekonomi di muka bumi, dan karena adanya aktivitas ekonomi di Indonesia, membuat negara kita juga rentan terhadap dampak perubahan iklim. Golongan terbesar yang merasakan dampak perubahan iklim ini, adalah golongan masyarakat yang rendah secara ekonomi. Salah satu solusi untuk perubahan iklim ini melalui perspektif ekonomi hijau. Ekonomi hijau dan pembangunan rendah karbon akan mendorong pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan sosial dengan tetap menjaga kualitas lingkungan.

Podcast ini dikutsertakan dalam "Bicara Makroprudensial Podcast Competition 2023"




---

Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/podcastintalks/support

Episode perdana di session 3 ini diikutsertakan pada Lomba Podcast Bicara Makroprudensial BI Tahun 2022 yang mengambil subtema Pembayaran Inklusif

---

Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/podcastintalks/support

Podcast ini bukan hanya kamu mau cuap-cuap, mau cari cuan atau sekedar pengen didengerin atau ditahu banyak orang. Tapi, ada loh yang dengerin podcast kita tuh merasa bahwa kita layak menjadi perwakilan mereka buat speak up, buat ngomongin sesuatu agar di dengar abyak orang. Podcast bukan hanya mengubah cara pandangku tapi siniar podcastku ternyata juga mengubah sudut pandang orang memahami kesenian yang juga hadir di tengah banyaknya problematika hidup.


---

Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/podcastintalks/support

Di Indonesia, Sebagian besar masyarakat kita masih menempatkan seni sebagai kebutuhan sekunder, bahkan tersier, sehingga kepedulian terhadap keberlangsungan seni cenderung kecil ketika dihadapkan pada krisis seperti sekarang. Maka, disini nih peran pemerintah untuk membuat kebijakan yang meringankan beban pegiat seni dalam mempertahankan proses seni di Indonesia maupun maupun keberlangsungan hidup para seniman itu sendiri. Masa pandemi ini membuat seniman pertunjukan harus berkompromi jika tidak ingin hancur kata halusnya benar-benar kehilangan materi/penghasilan plus prosesnya. Dan menjadi sebuah kekagetan bagi beberapa seniman untuk Mengubah medium ruang pentasnya menjadi daring (online)


---

Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/podcastintalks/support

Ini bukan hanya sekedar angka-angka, tapi inilah fakta yang terjadi dan nyata hingga saat ini masih menghantui. Hukum yang ada saat ini belum sepenuhnya berpihak terhadap pemenuhan hak-hak korban yang lebih sering mendaptkan stigma. RUU-PKS merupakan solusi atas urgensi kekerasan seksual ini. RUU-PKS penting untuk di desak ke dalam prioritas prolegnas di tahun ini sebenarnya. Sebab, belum ada regulasi yang menyentuh beragam bentuk kekerasan seksual. KUHP hanya mengatur mengenai perkosaan dan perbuatan cabul. UU PKDRT hanya bisa menyeret orang dalam lingkup keluarga. Sementara UU Perlindungan Anak, hanya mampu menjeratpelaku kekerasan seksual pada anak. Follow IG : @ngobrasbersamaiin


---

Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/podcastintalks/support

Meningkat jumlah kasus covid-19, meningkat pula berita-berita hoax seputar covid. Selama pandemi Covid-19, banyak isu tidak benar atau hoaks yang tersebar di media sosial atau grup Whatsapp terkait kesehatan. Beredarnya kabar hoaks ini tentu membuat masyarakat luas menjadi salah kaprah menyikapi adanya pandemi Covid-19. Masyarakat perlu mengetahui fakta yang benar seputar Covid-19. Hoaks masih marak di Indonesia dan ada kalangan yang mempercayainya. Penyebabnya karena kemampuan literasi mereka kurang, karena tidak hobi membaca.


---

Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/podcastintalks/support