Tifa & Friends TIFA FOUNDATION
-
- Economía y empresa
Tifa and Friends adalah forum diskusi dan dialog tentang ke-Indonesiaan, membahas persoalan aktual masyarakat, dan kiprah Yayasan TIFA. Forum untuk merawat demokrasi dan upaya mewujudkan masyarakat terbuka yang berkhidmat pada kebhinekaan, kesetaraan, dan keadilan.
-
Eps 52 - Tifa dan Reformasi Indonesia
Kanal YouTube Tifa&Friends telah berselancar di dunia Maya lebih dari setahun. Lebih dari separuh perbincangannya direkam melalui Zoom, akibat Pandemi Civid-19. Pada episode penutup ini tuan rumah (host, Debra Yatim dan Lukas Luwarso) memperbincangkan kilas balik sejumlah tema diskusi yang menarik. Tifa&Friends adalah kanal yang dibuat sebagai program rangkaian ulang tahun Yayasan Tifa ke - 20, yag jatuh pada 8 Desember 2020.
-
Eps 51 - Seni dan Masyarakat Madani
Ketika situasi sosial, hukum, politik dan ekonomi sedang terpuruk, seni diharapkan bisa menjadi inspirasi. Seni bisa menstimulasi gagasan agar masyarakat tetap kreatif dan inovatif. Melalui karya dan pertunjukan seni, masyarakat diajak untuk berpikir kritis di satu sisi, sekaligus mampu mengapresiasi situasi. Seni sering disebut mampu membawa katarsis ketika kondisi sosial sedang tidak kondusif. Bagaimana pegiat seni mengekspresikan situasi, dan apa kaitannya dengan upaya menegakkan masyarakat Madani (civil society) yang memiliki kepedulian sosial?
-
Eps 50 - Industri Buku Terpuruk
Industri penerbitan buku di Indonesia semakin terpuruk 10 tahun terakhir. Ini terkait daya literasi, minat baca masyarakat sangat buruk, rasio bacaan adalah satu pembaca untuk setiap seribu warga. Selain soal rendahnya literasi, juga belum ada insentif bagi industri buku. Pajak masih cukup tinggi dikenakan untuk penerbitan dan penjualan buku, sehingga harga buku mahal. Buku sebagai produk untuk mencerdaskan bangsa masih dianggap produk ekonomi biasa. Mustinya industri buku dibebaskan dari pajak, sesuai prinsip tidak ada pajak untuk pengetahuan (no tax on knowledge). Pemerintah perlu hadir untuk membantu mensubsidi industri buku untuk upaya membuat warga lebih pintar.
-
Eps 48 - Wisata Sadar Lingkungan
Dalam upaya meningkatkan kunjungan wisata, Indonesia perlu menekankan pentingnya eco-tourism. Agar sektor wisata bukan justru menjadi faktor pemicu kerusakan lingkungan. Kunjungan wisatawan, baik domestik maupun asing, dalam jumlah yang besar, bisa berpotensi merusak lingkungan. Khususnya jika wisatawan kurang sadar lingkungan dan semata-mata hanya ingin berorientasi mengunjungi untuk atraksi turisme. Seperti apa strategi dan langkah yang perlu dikedepankan untuk memupuk turisme berorientasi lingkungan?
-
Eps 47 - Tambang untuk Rakyat?
Mengatur dan mengelola industri pertambangan di Indonesia bukan hal mudah. Begitu banyak kepentingan (vested interest) dan kerumitan, juga kerakusan, terkait besarnya nilai ekonomi. Termasuk besarnya potensi kerusakan alam yang diakibatkan praktek pertambangan yang belum pro-lingkungan, di sejumlah wilayah di Indonesia. Freeport di Papua adalah salah satu contoh dunia pertambangan yang penuh kontroversi. Bukan hanya soal ekonomi atau lingkungan, tapi juga isu politik, terkait disvestasi saham, yang lebih menjadi isu politik. Apa dan bagaimana situasi problem tata governance dunia pertambangan di Indonesia, Freeport khususnya?
-
Eps 45 - Menjaga Harmoni Lingkungan
Keanekaragaman hayati Indonesia sudah dikenal di dunia. Itu salah satu yang mendorong minat wisatawan lokal maupun asing berkunjung ke lokasi habitat hewan baik di darat maupun laut. Namun kunjungan wisatawan, tanpa disadari, dapat mengganggu lingkungan. Selain itu kebutuhan manusia pada lahan, untuk pertanian, perkebunan atau hunian, sedikit demi sedikit semakin menggerus wilayah habitat hewan, berpotensi mengancam satwa liar. Situasi ini memunculkan "konflik" antara manusia dengan hewan. Perlu resolusi antara hewan dan manusia agar bisa ber-kohabitasi tanpa saling mengganggu. Bagaimana upaya menjaga harmoni lingkungan itu?