Realistis By : Angeline Wijaya (@b.angelinewijaya‪)‬ Angeline Wijaya

Tahun 2020 menjadi tahun yang berat buat kita semua. Banyak kejadian yang tak terduga yang terjadi pada tahun ini. Rencana yang sudah kita siapkan dengan matang pun harus tertunda bahkan terancam batal. Semua orang sedang dalam kesedihan, kehilangan, kebingungan, kepanikan, dan ketakutan, semua orang mulai mengeluarkan keluh kesahnya hingga mencari-cari siapa yang harus bertanggung jawab akan kondisi hari ini.

Kita semua tidak pernah merencanakan bahwa Covid-19 ini ada dalam list kita dan kita gak pernah siap untuk menghadapi pandemic seperti ini, tapi nasi sudah menjadi bubur, tidak ada gunanya  kita berkeluh kesah setiap hari apalagi menyalahkan pihak-pihak tertentu karena semua itu tidak akan menjadikan keadaan menjadi lebih baik, namun ada beberapa hal yang bisa kita lakukan untuk bisa mengembalikan kesadaran dan kewarasan kita. Mulailah berdamai dengan situasi dan mulai untuk beadaptasi, lakukan yang terbaik karena semua orang juga sedang mengusahakan yang terbaik.

Melalui podcast ini gue @b.angelinewijaya cuma mau menyampaikan pesan yang mudah-mudahan berguna buat para pendengar sekalian, silahkan direnungkan dan dipikirkan kembali pesan gue. Bagi kalian yang masih dikasih kesempatan buat kumpul bareng keluarga, beraktifitas sambil ngedengerin podcast ini selalu ingat bahwa kalian itu privileged, buat kalian yang mungkin tidak punya kesempatan ngumpul bareng keluarga tapi masih bisa ngobrol sama tmn" kalian, Netflix-an all day, kalian juga termasuk dalam kategori privileged karena masih dikasih kesempatan untuk bertahan sampai saat ini.

So guys, semoga setelah mendengarkan podcast ini kalian biasa mulai beranjak dari posisi kalian saat ini, mau tetap complain/blaming other people or mulai mencari cara atau planning buat masa depan kalian, you decide!

Feel free to share this podcast to everyone and drop me an email @wijaya.brilliantangeline@gmail.com 

"Marriage life wasn’t always easy. There are a lot of sacrifice, tolerances and adjustment to make, obligation and demand from both parties that needs to be done."
Ketika kalian memutuskan untuk menikah kata-kata atau perasaan “Love” bukan lagi jadi topik utama dalam pernikahan, peringkat “Love” ini akan bergeser seiring berjalanya waktu dalam kehidupan berumah tangga dikarenakan ada beberapa hal yang menjadi pemicu bergesernya posisi “Love” ini yaitu "Realita" dalam  kehidupan pernikahan  yang tidak pernah menjadi sorotan sehingga "Realita" tadi dikesampingkan oleh banyak orang. 
So, which one are you?
Do I? or I DO!
Selamat mendengarkan, Let me know your thought with reach me through----- wijaya.brilliantangeline@gmail.com

Talking about Woman, omongannya selalu gak jauh-jauh dari penampilan mereka

Kebanyakan wanita selalu ingin menjadi yang terdepan, terutama dalam urusan penampilan mereka, ntah kenapa tapi itulah sifat dasar dari mereka dan sifat itu seakan sudah mendarah daging dalam diri mereka, sampai-sampai mereka rela melakukan apa aja terlihat cantik dimata orang-orang atau lawan jenisnya, tapi terkadang pemahaman ini suka melenceng menjadi sesuatu yang diobsesikan oleh para wanita.

Gue @b.angelinewijaya mencerita pengalaman dari orang-orang dan teman sekitar gue yang sempat mengalami hal ini. Cerita yang gue sampaikan episode ini benar-benar terjadi, semoga setelah mendengarkan podcast ini kalian bisa belajar untuk memilah-milah mana yang terbaik buat kalian, drop me a massage through my email at wijaya.brilliantangeline@gmail.com/ DM @b.angelinewijaya

Let me know what your thought.

my quote

"kalau kecantikan seorang wanita cuma dinilai dari fisik doang, ini bakalan gak ada patokannya, karena basically cakep secara fisik diukur dari kerelatifan  masing-masing orang." 

Talking about Cakep itu way more than fisik yah girls.

Melalui Podcast ini gue @b.angelinewijaya membagikan kisah yang benar-benar terjadi dan gue alami sendiri. Kejadian dimana buat gue juga shock dan kebingungan sama diri gue sendiri sampai akhirnya gue mempertanyakan " Am I really Okay?", kejadian yang gue alami ini juga menjadi pembelajaran buat diri gue sendiri untuk lebih jujur dan lebih berani untuk bilang kalau "I am Not Feeling Well". Gue lagi gak baik-baik aja, gue merasa there is something wrong with myself.
Sometimes, kita gak sadar kalau kita itu sering memendam sesuatu yang tidak seharusnya kita pendam sendiri dan terkadang kita suka menganggap sepele sama masalah dan mengabaikan perasaan kita. Kita merasa semuanya baik-baik aja tapi kenyataannya berkata sebaliknya.
It’s okay if you are not feeling well/okay right now, it’s normal because we are human yang punya feeling yang tujuannya untuk merasakan sesuatu dan mengekspresikan apa yang kita rasakan melalui cara-caranya sendiri. it’s okay if you are feeling sad, or angry, or upset yang penting kalian bisa belajar untuk lebih berani untuk mengungkapkan perasaan kalian dan belajar untuk lebih jujur sama perasaan kalian. Jika merasa sedih silahkan menangis karena itu bentuk atau cara kita untuk mengekspresikan kesedihan kita, begitu pula dengan perasaan marah, silahkan marah kalau memang hati kalian merasakan demikian, karena ini juga menjadi salah satu bentuk atau cara kita mengekspresikan kemarahan kita, tapi jangan berlebihan  juga…
it’s okay to find somebody to talk to, coba mulai dari teman yang kalian percaya, orang tua atau bila perlu mencari ahli seperti psikolog selama kalian nyaman dan berani untuk menceritakan hal-hal buruk yang terjadi pada diri kalian. Jangan pernah mikir kalau kalian malu atau takut di-judged sama orang, karena itu bentuk dan cara kita untuk mempertahankan sanity/ kewarasan pikiran kita, karena jika bukan kalian sendiri yang taking care of yourself, then who else? Selamat mendengarkan, feel free to share this podcast ke siapa aja yang membutuhkan informasi ini.
Let me know your thought, silahkan email ke---->  wijaya.brilliantangeline@gmail.com

Sebagai generasi penerus kita gak bisa santuy-santuy aja jalanin hidup seakan hidup gak perlu diperjuangkan. Sekarang boleh aja kalian merasakan hidup kalian aman-aman aja, tapi sampai kapan itu bisa bertahan? Umur orang gak ada yang tau karena manusia bukan vampire yang bisa hidup sampai ribuan taon. Hidup gak bakalan nungguin sampai kalian siap, so always prepared for the worst.
Melalui episode kali ini gue menyampaikan beberapa pertanyaan yang perlu kalian jawab dan hanya kalian yang tau jawabannya. Silahkan didengarkan terlebih dahulu lalu putuskan apa yang akan kalian lakukan next.
Selamat mendengarkan, feel free to share this podcast kepada siapapun jika kalian merasa podcast ini berguna. Let me know your further thought by reach me through wijaya.brilliantangeline@gmail.com 

Salah satu resolusi gue @b.angelinewijaya ditahun 2020 adalah gue pengen melakukan sesuatu yang  Completly Outside My Comfort Zone" dan gue pengen apa yang gue lakuin tidak cuma sebatas untuk men- Challange diri gue, tapi juga harus berguna buat orang banyak. So, gue memutuskan untuk mulai membuat podcast yang menjadi sarana gue untuk sharing berbagai pengalaman menarik dari orang-orang dan pembelajaran ataupun informasi yang berguna bagi orang-orang yang mebutuhkannya. 
Banyak cerita menarik dan pengalaman unik  yang sebenarnya susah untuk diungkapkan oleh orang-orang yang mengalaminya namun mereka masih telalu takut untuk mengungkapakan apa yang mereka rasakan pada saat mengalami kejadian tersebut karena 1 alasan yakni mereka takut untuk di-judged, padahal sebenarnya cerita-cerita atau informasi-informasi yang mereka punya bisa menjadi bahan rujukan dan pembelajaran buat orang-orang yang membutuhkannya.
Semoga dengan podcast dan konten-konten yang gue upload ini bisa membantu kalian menjawab beberapa pertanyaan dalam kehidupan, relationship, career, dan bisnis dan masih banyak lagi. Konten-Konten yang gue sajikan didasarkan pada pengalaman pribadi orang-orang yang akan join dipodcast gue ini, So stay tune terus ya!